The Resolution

dulu, hal yang paling kuinginkan dalam hidupku adalah membuat semua orang mengakui keberadaanku. sederhana saja, semuanya berawal dari rasa sakit karena tak diperhatikan dan dipedulikan siapapun. kini, setelah aku menjadi orang yang sangat kuat; keberadaanku diakui dimana-mana, aku tetap merasa masih ada yang kurang. setelah aku mencoba berusaha merenungkannya, akhirnya aku sadar bahwa prinsip aku tak akan mencintai sampai aku benar2 layak untuk dicintai, sudah tak relevan lagi bagiku. sebab aku menyadari ada 2 sudut pandang. jika aku melihat itu dari kelemahan2ku, aku memang tak layak. tapi jika aku melihatnya dari setiap kelebihanku,justru lebih banyak orang yang tak layak untukku. bukannya aku sombong, karena aku memang begini.. aku.. adalah orang yang kelak akan menguasai dunia ini dan aku tak layak untuk sampah. aku harus menyatukan kedua kepribadian ini. atau jika tidak, kubunuh saja kepribadian lemahku itu. mungkin aku akan kehilangan kerendahanhatiku.. dan akan lebih banyak kesombongan yang muncul..tapi setidaknya, aku tak punya spilt kepribadian... aku tak ingin lagi punya kepribadian ganda...

setelah ini yang harus kulakukan adalah
  1. tetap pada apa yang kuyakini; berjuang pada jalanku. sekalipun banyak musuh yang akan bermunculan, aku tak peduli. justru ini akan membuatnya semakin menarik.
  2. aku tak mau lagi mencintai perempuan yang lebih muda dariku. perempuan yang membuatku harus repot2 menyesuaikan pola pikirku dengannya.. yang harus kugarisbawahi disini adalah aku tak akan membatasi diri dalam mencintai. dan tetap... aku tak akan mencari perempuan lemah dan manja. yang kubutuhkan adlah wanita yang kuat yang mampu mendukungku...
oya, kemarin aku kecwa sekali dengan teman2ku. di saat giliran aku membutuhkan dukungan, mereka tidak mendengarkanku dan malah mengejek dan menertawaiku... "hey kalian,,, ASU KABEH!!"

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Catatan Di Kala Senja

Coffee of Destiny

Stream Of Destiny