Live in The Hope. It's not just an optimism..

aku menyadari kalau hidupku didukung oleh optimisme yang luar biasa. rasa keyakinan pada diri sendiri untuk meraih sesuatu itu benar2 tertanam dalam hatiku. dalam mewujudkan sesuatu, optimismeku menjadi senjata yang ampuh. terkadang menjadi sebuah ambisi yang tak terpatahkan. aku tahu betul bagaimana rasanya pantang menyerah, tak mundur walau selangkahpun, apapun tak bisa mematahkan semangatku.
akhirnya aku baru menyadari satu hal setelah mengalami beberapa pukulan bahwa "optimisme tidak bisa menghalangi turunnya hujan". artinya, jika sesuatu harus terjadi, sekuat apapun aku mencegahnya, aku tak bisa mengubahnya. dengan kata lain, sekuat apapun berusaha , aku tak bisa mengubah apapun. lalu apa yang terjadi setelah itu? jelas sebuah keputusasaan dan keterpurukan. menyadari bahwa sekuat apapun berusaha tapi tak bisa mengubah apapun pasti rasanya sangat menyakitkan. banyak orang berhenti, banyak orang hidup dalam penyesalan. lalu apa yang seharusnya dilakukan? aku harus BERPENGHARAPAN. artinya, boleh mempunyai tekad yang kuat, tapi tetap harus menyediakan ruang untuk Tuhan. menyadari segala sesuatu terjadi karena kehendakNYA. optimisme mengandalkan diri sendiri sedangkan berpengharapan masih memberi ruang untuk Tuhan. jadi seandainya aku gagal, aku pun menyadari bahwa ini juga kehendakNYA...

mohon Tuhan memberi hati yang tenang utk bisa menerima hal2 yang tak bisa diubah..
mohon Tuhan memberi keberanian utk berani mengubah hal2 yang bisa diubah...
mohon Tuhan memberi kebijaksanaan untuk bisa membedakan kedua hal itu..

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Catatan Di Kala Senja

Coffee of Destiny

Stream Of Destiny