Pedang
Oh kasihku,
pedang sudah tercabut
seseorang akan terluka
itulah artinya..
memang begitu karma sebilah pedang
jangan engkau tangisi..
menusuk, menyayat, memenggal
sudah, itulah hidupnya
jika ada yang tewas atau terluka
itulah suka sekaligus dukanya...
tapi itulah hidupnya..
jika tidak, dengan apa hati dapat terbelah?
Jangan engkau kawatir, kasihku.
aku tak akan terluka apalagi mati.
pernah aku mati, tak bisa kulakukan lagi
mungkin kau yang akan mati..
jiwamu begitu lemah dan rapuh pula jasadmu..
jangan resah, kasihku
telanlah pil pahit ini, supaya lekas kau mati..
aku tak akan menangis
sebab hidup hanya sementara, begitu juga kematian..
kau akan terlahir kembali dan tak akan mati lagi
baru bisa kita bersama
dua orang yang pernah mati, yang tak akan mati lagi..
indah bukan?
terimalah pedang ini kasihku
hujamkan tepat di jantungmu!
atau, biar aku yang memenggal kepalamu?
tak ada bedanya..
keduanya sama2 menghantarmu ke kematian..
Ah kasihku,
sampai jumpa.. sampai jumpa setelah kematian..
aku di sini berdoa untuk kelahiranmu..
Komentar
Posting Komentar