Nityasamnyasin
kebahagiaan ini membuatku melekatkan hatiku padamu;
hasrat keinginan di relung ini membuatku melekatkan tindakanku padamu.
Aku adalah seorang brahmana,
melepaskan diri dari kelekatan dan mengingkari diri
adalah kehormatanku...
Penyangkalan diri, kata seorang Avatar bernama Isha,
tak dapat dipisahkan dari jiwaku.
Janganlah engkau membebaniku, wahai nona.
Kesetiaan pada sumpahku adalah jalan hidupku.
Aku adalah orang yang sepi.
Tak pantaslah bagiku untuk selalu bersamamu.
Kesendirian adalah dharma-ku.
Brahman-lah tujuan hidupku, bukan dirimu.
Sekalipun hati ingin bersamamu,
brahmacharya mengalir di setiap aliran darahku..
Maafkan aku, wahai nona jelita, aku tak bisa.
Laksana rajawali tunggal yang terbang dalam gelap,
aku terbang pulang menuju rumah..
Entah dimana... mungkin di jiwa terdalamku..
Inilah aku, wahai nona, petapa muda yang mengikuti bisikan jiwanya..
bertarung melawan binatang dan raksasa, untuk mencapai dewata.
Komentar
Posting Komentar